Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2019

Traveling Marina Anyer di Cinangka Serang Banten

Gambar
K eindahan Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten Informasi Umum Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten adalah salah satu tempat wisata yang berada di Desa Karang Suraga, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, Indonesia. Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari. Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi. Sangat di sayangkan jika anda berada di kota Serang tidak mengunjungi Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten yang mempunyai keindahan yang tiada duanya tersebut. Objek Wisata Pantai Marina Anyer di Cinangka Serang Banten sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan anda, apalagi saat liburan panjang seperti libur nasional, ataupun hari

Traveling TO Bank Indonesia

Gambar
MUSEUM BANK INDONESIA Museum BI menempati gedung BI Kota yang sebelumnya digunakan oleh De Javasche Bank, gedung yang mempunyai nilai sejarah tinggi yang terancam kerusakan apabila tidak dimanfaatkan dan dilestarikan. Pemerintah telah menetapkan bangunan tersebut sebagai bangunan cagar budaya. Selain dari gedung bersejarah, BI juga memiliki benda-benda dan dokumen-dokumen bersejarah yang perlu dirawat dan diolah untuk dapat memberikan informasi yang sangat berguna bagi masyarakat. Dilandasi oleh keinginan untuk dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai peran BI dalam perjalanan sejarah bangsa, termasuk memberikan pemahaman tentang latar belakang serta dampak dari kebijakan-kebijakan BI yang diambil dari waktu ke waktu, Dewan Gubernur BI telah memutuskan untuk membangun Museum Bank Indonesia dengan memanfaatkan gedung BI Kota yang perlu dilestarikan. Pelestarian gedung BI Kota tersebut sejalan dengan kebijakan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta yan

Puisi Manusia

Kasih Dalam Diam... Selama satu jam, aku memikirkan apa yang sedang kau kerjakan Ketika pesawatku sedang melintas di atas pulau Jawa menuju Jakarta Penerbangan yang kutempuh satu jam, adalah perjalanan mengitari pikiranmu Yang tidak ingin banyak hal hinggap dan hidup di dalamnya Kamu adalah langit tempat aku menyaksikan rona-rona Senjamu yang oranye, adalah kesepian paling cantik Subuhmu yang kemerahan adalah ambisi yang menghidupkan Gelapmu yang malam adalah cinta yang sunyi Siangmu yang matahari adalah keceriaan yang abadi Lalu selama satu jam perjalanan udara Aku masih sibuku memikirkan pikiranmu Memikirkan apakah aku selalu hidup di dalamnya sebagai rumah Atau tempat singgah Apakah aku hanya pakaian yang ditanggalkan Atau kaus biru favoritmu Selama satu jam yang panjang aku sibuk memikirkan, bagaimana seorang perempuan sepertimu menyimpan kenangan-kenangan aku membayangkannya seperti sebuah perpustakaan, tempat favoritku menghabiskan lengang atau sepert

Puisi Cintadan Kasih

Kasih Dalam Diam... Selama satu jam, aku memikirkan apa yang sedang kau kerjakan Ketika pesawatku sedang melintas di atas pulau Jawa menuju Jakarta Penerbangan yang kutempuh satu jam, adalah perjalanan mengitari pikiranmu Yang tidak ingin banyak hal hinggap dan hidup di dalamnya Kamu adalah langit tempat aku menyaksikan rona-rona Senjamu yang oranye, adalah kesepian paling cantik Subuhmu yang kemerahan adalah ambisi yang menghidupkan Gelapmu yang malam adalah cinta yang sunyi Siangmu yang matahari adalah keceriaan yang abadi Lalu selama satu jam perjalanan udara Aku masih sibuku memikirkan pikiranmu Memikirkan apakah aku selalu hidup di dalamnya sebagai rumah Atau tempat singgah Apakah aku hanya pakaian yang ditanggalkan Atau kaus biru favoritmu Selama satu jam yang panjang aku sibuk memikirkan, bagaimana seorang perempuan sepertimu menyimpan kenangan-kenangan aku membayangkannya seperti sebuah perpustakaan, tempat favoritku menghabiskan lengang atau sepert

Makalah sastra

KATA PENGANTAR Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang telah dilimpahkan kepada Penulis sehingga Penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pentingnya Pembelajaran Sastra” yang merupakan salah satu tugas terstruktur Bahasa Indonesia pada semester satu. Dalam makalah ini kami membahas mengenai bagaimana mengidentifikasikan masalah tulisan, latar belakang, tujuan dan manfaat penulisan, mengindentifikasi kerangka teori, formulasi isi tulisan dan bagaimana membuat kesimpulan dan saran dalam Ragam Bahasa. Penulis menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, namun demikian telah memberikan manfaat bagi Penulis. Akhir kata Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Kritik dan saran yang bersifat menbangun akan Penulis terima dengan senang hati. Depok, 30 April 2019   Penulis

Makalah

Gambar
MAKALAH MANUSIA DAN PANDANGAN HIDUP Nama : Fachri Ardiyanto Kelas : 1ka13 Npm   : 12118341 UNIVERSITAS GUNADARMA 2018/2019 BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Ilmu Budaya Dasar salah satu mata kuliah umum. Istilah IBD sepadan dengan Basic Humanities dalam bahasa inggris. Istilah Humanities adalah bentuk jamak dari humanity yang berarti “umat manusia”, “manusia seluruhnya”, atau “peri kemanusiaan”. Jadi, secara estimologis, IBD adalah ilmu yang berusaha untuk membuat manusia muda (mahasiswa, calon sarjana, calon pemimpin bangsa) menjadi orang yang berperikemanusiaan atau manusia yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan secara universal. Dan Secara khusus IBD berkutat dalam masalah khas manusiawi, yang dibangun berdasarkan pandangan hidup, seperti cita-cita, tanggung jawab, pengabdian dan lain sebagainya. Setiap masyarakat-bangsa memiliki pandangan hidup. Umumnya pandangan hidup menyangkut dengan eksistensi manusia di dunia dengan hub

Cerpen Penderitaan

Cerpen Penderitaan Pada suatu hari ada seorang anak perempuan yang hidup sebatang kara di jalanan yang penuh kesengsaraan. Dimana jalan yang ada di sekitarnya merupakan tempat desa yang miskin. Orang desa memanggil anak itu dengan nama Evi, begitulah panggilan dia. “Hey Evi sini bantu aku dalam menyelesaikan pemotongan rumput ini!” panggil salah satu tetangganya. “Iya pak” kata Evi langsung menghampiri tetangganya. “Mulai sekarang kamu harus tiap hari memotong rumput ini dan kamu harus menyapu halaman ini tiap hari setelah memotong rumput ini mengerti!!!” bentak orang itu kepada Evi yang masih berumur 10 tahun. Hatinya Evi pun sakit dan dengan rasa terpaksa dia memotongi rumput. Wajar saja keadaan desa itu kumuh dan watak-watak orang di desa itu keras. Evi sambil memotong rumput hatinya berkata. “Ya Allah berikanlah hambamu ini kebebasan, aku sudah tidak kuat untuk hidup diperbudak seperti ini? Ya Allah hatiku sangat sakit jika aku terus diperbudak seperti ini?” sambil menet